Bisa Dicoba, Ini Dia15+ Peluang Usaha di Desa yang Menjanjikan

Tinggal di desa tidak lantas membuat Anda terbatas dalam berinovasi dan menghasilkan pundi-pundi rezeki. Ada banyak peluang usaha di desa yang bisa Anda coba mulai dari yang konvensional sampai dengan yang paling modern atau kekinian.

Nah, kira-kira usaha apa saja ya yang bisa kita coba? Sobat BFI, yuk kita simak selengkapnya di uraian berikut ini.

Rekomendasi 15 Peluang Usaha di Desa Ala BFI Finances

Berikut ini peluang usaha di desa yang bisa Anda coba untuk menambah penghasilan maupun sebagai sumber utama penghasilan bulanan Anda. Beberapa di antaranya bahkan tidak perlu mengeluarkan banyak modal, lho!

peluang usaha di desa

Image Source: Finansialku

1. Usaha Pulsa dan Token Listrik

Peluang usaha di desa yang pertama dan layak untuk dicoba yaitu menjalankan usaha konter pulsa dan token listrik. Sebagaimana kita tahu, pembayaran listrik saat ini sudah banyak yang beralih ke sistem pra-bayar, termasuk mereka yang tinggal di desa. Hal ini tentunya bisa Anda manfaatkan sebagai peluang usaha apalagi jika lokasi PLN di daerah Anda cukup jauh.

Untuk menjadi reseller atau penjual token listrik, Anda hanya perlu mencari distributor terpercaya. Usaha yang satu ini juga boleh dikatakan minim resiko karena token listrik banyak dibutuhkan sehingga tidak usah khawatir jualan Anda tidak laku.

Selain token listrik, Anda juga bisa sekaligus menjual pulsa atau paket data. Kedua komoditi ini banyak dibutuhkan segala lapisan masyarakat dan modal yang dibutuhkan untuk memulainya tidak banyak.

2. Usaha Bibit Tanaman atau Obat Pertanian

Desa sangat identik dengan hasil alam atau agribisnisnya. Hal ini bisa Anda manfaatkan untuk membuka usaha pertanian seperti menjual bibit, obat tanaman, dan peralatan lainnya yang bisa menunjang kegiatan pertanian.

Meskipun peluang usaha di desa yang satu ini memakan cukup banyak modal dan membutuhkan tempat atau ruko yang tidak kecil, namun jika Anda bisa mengelolanya dengan baik tentu akan sangat menguntungkan di kemudian hari.

3. Usaha SPBU Mini

Bahan bakar menjadi salah satu hal krusial yang dibutuhkan di desa. Sayangnya, menemukan pom bensin tidaklah mudah di desa, apalagi jaraknya yang cukup jauh dan memakan waktu tempuh yang lama.

Dengan adanya keterbatasn SPBU, Anda bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk membuka usaha SPBU mini atau pertashop di desa. Ide ini tentunya bisa menguntungkan banyak pihak sekaligus menjadi ladang cuan yang melimpah.

Tidak hanya itu, jika Anda memiliki skill otomotif, hal tersebut juga bisa menambah keuntungan yang didapat dari usaha SPBU mini ini.

4. Bisnis Ayam Petelur

Ayam dan telur adalah dua hal yang paling banyak diminati masyarakat. Bukan hanya karena harganya yang relatif terjangkau, keduanya sama-sama kaya akan vitamin dan mineral.

Oleh karena itu, bisnis ayam petelur bisa jadi peluang usaha di desa yang menjanjikan untuk Anda coba! Ditambah lagi suasana pedesaan yang cenderung asri dan tidak terlalu bising menjadikan ayam-ayam yang ada lebih terbebas dari stress.

Anda bisa menjual hasil panen telur yang ada ke warung-warung terdekat atau bermitra dengan toko besar maupun rumah makan.

5. Usaha Budidaya Ikan Cupang

Ikan cupang dikenal sebagai ikan hias dengan pembudidayaan yang terbilang mudah. Di balik warnanya yang cantik, ternyata ikan yang satu ini memiliki banyak manfaat antara lain dapat mengurangi stress, mempercantik rumah, menghilangkan jentik nyamuk, sampai dengan mengontrol tekanan darah. Banyaknya orang-orang yang tertarik dengan ikan ini tentunya akan menjadi peluang besar buat Anda jika Anda melakukan budidaya ikan cupang.

6. Usaha Ternak Lele

Mau buka usaha namun modal terbatas? Usaha ternak lele bisa jadi pilihannya! Peluang usaha di desa berikut ini banyak dipilih karena tidak membutuhkan banyak modal namun keuntungan yang didapat bisa berkali-kali lipat!

Selain citarasa lele yang lezat, ikan jenis ini juga memiliki kandungan gizi yang tinggi seperti kalori, protein, lemak, vitamin B12, kalium, dan kandungan gizi lainnya.

Tidak sampai di situ saja, perawatan yang dibutuhkan untuk ternak lele terbilang mudah, cepat panen, harga benih murah, dan bisa dipasarkan ke banyak tempat. Misalnya penjual makan kaki lima, pengepul, pedagang ikan di pasar, maupun produsen makanan berbahan dasar lele.

7. Menjadi Agen Elpiji 3KG

Gas elpiji 3kg adalah salah satu komoditi yang paling banyak diminati terkhususnya di desa. Jika Anda memiliki modal yang cukup Anda bisa mendaftar untuk menjadi agen resmi elpiji 3kg dan bisa menyalurkannya ke masyarakat.

Untuk informasi pendaftaran agen, Anda bisa langsung pergi ke pertamina terdekat. Pastikan untuk menghindari calo atau mereka yang mengaku-ngaku sebagai distributor resmi dengan penawaran harga murah.

8. Usaha Jajanan Pasar Tradisional

Murah dan enak, kata itu lah yang paling sering muncul saat berbicara mengenai jajanan pasar tradisional. Peluang usaha di desa yang ke delapan ini tidak pernah sepi peminat. Terlebih, jajanan pasar tradisional kerap dijadikan sajian atau suguhan wajib untuk berbagai acara seperti pengajian, acara arisan ibu-ibu, atau kegiatan lainnya di desa.

Beberapa jenis jajanan pasar tradisional yang paling ramai diminati yaitu Pisang Coklat/Pisang Aroma, Kue Lapis, Arem-arem, Jenang, Mendut, Kue Putu, Pie Susu, Onde-onde, Aneka Gorengan (Bala-bala, Mendoan, Tahu Isi Pedas, dan lain-lain), Lumpia, Nagasari.

9. Usaha Tahu Crispy

Usaha tahu crispy adalah usaha rumahan yang cukup menjanjikan. Harga bahan bakunya gampang dicari dan murah, membuat siapa saja bisa mencoba peluang usaha di desa berikut ini.

Dan karena makanan yang satu ini termasuk ke dalam jenis gorengan, tentu tidak akan sulit menjualnya selama Anda berkomitmen untuk menjaga kualitas dan citarasa yang enak.

10. Usaha Bakso Aci

Makanan pedas nampaknya tidak akan pernah spei peminat. Salah satu makanan bercitarasa pedas yang paling banyak diburu saat ini adalah bakso aci. Peluang usaha di desa berikut ini cukuplah menjanjikan mengingat modal yang dibutuhkan tidak harus banyak. Bisa dijual mulai dari 7 ribu-an, sesuai dengan bahan baku yang digunakan. Kelebihan lainnya, makanan ini dapat diawetkan cukup lama untuk stock beberapa minggu ke depan.

11. Usaha Seblak

Makanan dengan citarasa pedas berikutnya yang tidak kalah populer yaitu seblak. Makanan khas sunda ini bisa jadi peluang usaha di desa yang mendatangkan banyak untung. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk usaha seblak bisa dengan mudah ditemui di mana saja seperti kerupuk, bumbu penyedap, kencur/cikur, dan beberapa topping penggugah selera seperti sosis atau bakso.

12. Menjadi Reseller

Peluang usaha di desa yang satu ini tidak boleh dilewatkan. Pasalnya, ada banyak jenis usaha yang bisa Anda coba untuk menjadi reseller. Misalnya reseller baju, skincare atau produk kencantikan serta perawatan, makanan, dan masih banyak lagi.

13. Menjadi Dropshipper

Sebagaimana dengan reseller, pada dropshipper Anda berperan sebagai pembeli sekaligus penjual. Bedanya, jika Anda menjadi dropshipper Anda tidak perlu repot-repot menyediakan stok barang jualan. Anda hanya perlu memesankan barang permintaan pelanggan lalu dikirimkan ke alamat nya.

Untuk peluang usaha di desa yang satu ini Anda tidak perlu mengeluarkan modal sama sekali. Cukup bermodalkan HP dan kuota, serta keberanian untuk menawarkan kepada orang-orang, supplier terpercaya dengan harga produk yang cukup miring sehingga bukan hanya memuaskan pelanggan, Anda juga bisa mendapat keuntungan dari setiap transaksi yang ada.

Peluang usaha yang satu ini cukup menjanjikan. Pasalnya, tidak semua orang di desa cukup paham akan teknologi atau jual beli online. Di tambah lagi jika Anda memiliki kemampuan jeli terhadap peluang dan mampu menjual dengan harga bersaing, bukan tidak mungkin bisnis yang satu ini dapat menjadi sumber pundi-pundi rezeki yang banyak.

14. Toko Kelontong

Membuka usaha toko kelontong menjadi salah satu peluang usaha di desa yang cukup menjanjikan. Pasalnya, barang dijual akan sangat beragam dan selaras dengan kebutuhan sehari-hari. Seperti sembako, gas, air galon, dan masih banyak lagi.

Salah satu tips yang bisa Anda terapkan jika ingin memulai usaha ini yaitu dengan memilih lokasi toko yang strategis, stok lengkap, dan harga yang bersaing. Terkait harga yang bersaing Anda bisa mencari distributor atau pemasok dengan harga sedikit lebih miring daripada yang lain.

Di samping itu agar pelanggan Anda tetap setia membeli di toko kelontong milik Anda, Anda bisa mengedepankan pelayanan servis yang ramah dan memberikan bonus tahunan seperti THR berupa bingkisan produk tertentu atau bonus lainnya.

15. Tergabung dalam Affiliasi

Affiliasi adalah salah satu peluang usaha di desa yang cukup menjanjikan. Terlebih akses internet saat ini sudah cukup mudah dan tersebar di mana-mana.

Cara kerja bisnis ini cukuplah mudah. Anda hanya perlu mendaftarkan diri dan akun sosial media Anda sebagai syarat pendaftaran afiliasi. Pendaftaran dapat dilakukan di beberapa situ web seperti berikut.

Tokopedia

Situs Web: https://affiliate.tokopedia.com/

Shopee

Situs Web: https://affiliate.shopee.co.id/

Lazada

Situs Web: https://www.lazada.co.id/lazada-affiliate-program/

Tiktok

Situs Web: https://seller.tiktokglobalshop.com/business/id/affiliate

BliBli

Situs Web: https://www.blibli.com/pages/affiliate

Jika pengajuan Anda sudah terkonfirmasi selanjutnya Anda bisa mengisi data diri dan nomer rekening untuk pencairan komisi tiap bulannya.

Cara Mudah Mendapatkan Modal Usaha

Butuh pinjaman dana cepat untuk modal usaha atau kebutuhan lainnya? Apapun itu kebutuhannya, BFI Finance siap sedia membantu Anda!

BFI Finance bisa dengan mudah Anda temui di banyak kota dan desa di Indonesia. Ada 3 produk yang bisa Anda pilih, mulai dari pinjaman dengan jaminan BPKB untuk sepeda motor, mobil, dan sertifikat rumah. Semua bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Untuk informasi pinjaman dapat Anda akses di link berikut.

Informasi Pinjaman Jaminan BPKB Mobil

Pencairan dana hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 4 tahun.

Informasi Pinjaman Jaminan BPKB Motor

Pinjaman dana dengan proses cepat dan tenor maksimal hingga 24 bulan.

Informasi Pinjaman Jaminan Sertifikat Rumah

Bunga rendah mulai dari 0.9% dengan tenor panjang hingga 7 tahun.

Sobat BFI, itulah informasi terkait 15+ peluang usaha di desa, dari yang konvesional sampai kekinian. Semoga bisa jadi ide usaha Anda berikutnya. Jangan pernah takut untuk memulai usaha karena niat yang baik serta kemauan yang kuat akan selalu menemukan jalan untuk mencapai kesuksesan. Salam bisnis!

Cek artikel dan informasi menarik lainnya di BFI Blog.