Franchise warteg kini semakin diminati karena dianggap sebagai peluang usaha kuliner yang menjanjikan.
Warteg sendiri dikenal sebagai warung nasi dengan menu sederhana dan harga ekonomis sehingga selalu digemari berbagai kalangan, mulai dari pelajar hingga pekerja kantoran. Melalui sistem franchise, calon pengusaha tidak perlu repot membangun bisnis dari nol.
Cukup dengan membayar biaya lisensi dan royalti, mitra sudah bisa menggunakan merek dagang, logo, hingga sistem operasional yang telah terbukti.
Namun, sebelum bergabung, penting untuk memahami kelebihan, kekurangan, serta rekomendasi franchise warteg yang tersedia. Yuk, simak ulasan lengkapnya di artikel ini!
Kelebihan Franchise Warteg
Menjalankan bisnis dengan sistem franchise warteg memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
- Proses bisnis lebih cepat berjalan: Mengingat brand, konsep usaha, hingga sistemnya yang sudah tersedia, bisnis franchise tidak perlu dijalani mulai dari konsep bisnisnya. Franchise hanya perlu dijalankan sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan.
- Mendapat pelatihan dari pemilik franchise (waralaba): Pemilik franchise biasanya memberikan panduan, petunjuk, hingga rekomendasi agar bisnis berjalan sesuai standar sekaligus menjaga reputasi merek.
- Merek sudah dikenal masyarakat: Brand yang populer memudahkan promosi karena sudah memiliki nama dan pasar sendiri. Dengan begitu, bisnis franchise bisa langsung memiliki basis konsumen tanpa membangun dari nol.
- Biaya relatif terjangkau: Franchise warteg tersedia dengan berbagai pilihan harga sesuai kemampuan sehingga pemilik tidak perlu pusing memikirkan strategi pemasaran karena sistemnya sudah disiapkan.
Kekurangan Franchise Warteg
Selain kelebihan, ada juga beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membuka franchise warteg, yaitu:
- Bahan baku ditentukan pemilik: Mitra wajib menggunakan supplier yang sudah ditetapkan oleh pemilik franchise sehingga tidak bebas memilih sendiri.
- Inovasi terbatas: Ruang untuk berkreasi cukup terbatas karena seluruh aturan dan ketentuan ditentukan oleh pemilik waralaba.
- Sistem bagi hasil: Selain membayar biaya franchise di awal, pemilik waralaba juga harus menyetorkan royalti sebagai bentuk pembagian keuntungan.
Baca juga: 15 Ide Bisnis Franchise di Bawah 5 Juta, Apa Saja?
Rekomendasi Franchise Warteg
Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan menjalankan bisnis franchise warteg, langkah selanjutnya adalah memilih brand yang tepat.
Ada beberapa pilihan bisnis warteg modern yang bisa Anda pilih. Berikut beberapa rekomendasi franchise warteg yang bisa menjadi pilihan.
1. Warteg New Bahari
Warteg New Bahari menjadi salah satu franchise populer di kota besar dengan banyak gerai di Indonesia. Brand ini menawarkan tiga pilihan paket kerja sama, yaitu:
- Paket Express (Rp85 juta): Membutuhkan area 10–20 m², menyajikan 15 menu harian dengan konsep dapur sentral, serta menu spesial, seperti lontong kikil, bebek rica, nasi rames, dan nasi ulam.
- Paket Konvensional (Rp150 juta): Membutuhkan area 25–50 m², menyediakan 30 menu harian, termasuk biaya renovasi ringan dengan menu spesial, seperti nasi ulam, bebek rica, nasi liwet, lontong kikil, dan tiga macam soto.
- Paket Modern (Rp190 juta): Membutuhkan area 60–80 m², menawarkan 45 menu harian, sudah termasuk renovasi ringan dengan menu spesial berupa lontong kikil, paket liwet, hidangan khas Sunda, masakan Jawa, tiga macam soto, hingga menu khas Padang.
2. Warteg Kharisma Bahari
Warteg Kharisma Bahari termasuk franchise yang populer dan banyak ditemukan di kota besar, terutama di sekitar kampus maupun kawasan bisnis.
Jika dikelola dengan baik, waralaba ini berpotensi memberikan keuntungan besar. Brand ini juga menawarkan tiga pilihan paket kemitraan sesuai kebutuhan dan bujet, yaitu:
- Paket Ekonomis (Rp135–154 juta): Cocok untuk pemula karena tidak membutuhkan area yang begitu luas.
- Paket Small (Rp177–270 juta): Setingkat di atas paket ekonomis dengan kelengkapan lebih.
- Paket Medium (Rp310–350 juta): Jenis paket franchise Kharisma Bahari yang paling besar dan terlengkap di antara paket lainnya.
Baca juga: Cara Daftar, Syarat, dan Biaya Membuka Bisnis Franchise Rocket Chicken
3. Warteg Berkah Bahari
Franchise ini berfokus pada penyediaan makanan rumahan yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat sehingga selalu memiliki pasar. Warteg Berkah Bahari menawarkan tiga paket kemitraan sesuai kebutuhan mitra, yaitu:
- Paket Konvensional Kecil (Rp140 juta): Membutuhkan area 35–40 m² dan berpotensi omzet sekitar Rp3 juta per hari.
- Paket Konvensional Sedang (Rp160 juta): Membutuhkan area 40–60 m² dan berpotensi omzet sekitar Rp5 juta per hari.
- Paket Modern/Restoran (Rp180 juta): Membutuhkan area lebih dari 60 m² dan berpotensi omzet sekitar Rp10 juta per hari.
4. Warteg Impian Bahari
Franchise Warteg Impian Bahari menawarkan banyak paket bisnis dengan harga bersaing. Merek ini memiliki lebih dari 20 outlet dan lebih dari 100 menu. Pilihan paket waralaba yang ditawarkan antara lain:
- Paket Kecil (Rp110 jutaan): Area lokasi 10–20 m².
- Paket Standard (Rp178 jutaan): Area lokasi 25–45 m².
- Paket Executive (Rp223 jutaan): Area lokasi 50–60 m² dengan fee Rp400 ribu per bulan.
Semua paket sudah mencakup renovasi warung serta perlengkapan dan peralatan penunjang usaha. Beberapa paket juga menawarkan dukungan SDM.
5. Warteg Selera Bahari
Franchise Warteg Selera Bahari menghadirkan konsep warung makan Tegal yang modern dan unik, berupa kios atau kontainer, dengan pengemasan makanan menarik yang disukai anak muda. Pilihan paket bisnis yang tersedia antara lain:
- Paket Kios (Rp188 jutaan): Luas lokasi 40–60 m².
- Paket Kontainer (Rp368 jutaan): Menggunakan kontainer berukuran 3×4 meter.
Itulah pembahasan lengkap mengenai franchise warteg, mulai dari kelebihan, kekurangan, hingga rekomendasi yang bisa dipertimbangkan.
Bisnis ini memang menarik dan berpeluang besar, tetapi tetap membutuhkan modal serta strategi yang tepat agar bisa berkembang lebih cepat.
Jika Anda berencana memulai atau mengembangkan usaha kuliner, BFI Finance siap membantu dengan solusi pembiayaan yang aman dan tepercaya.
Anda bisa mengajukan pembiayaan dengan jaminan BPKB Motor, BPKB Mobil, maupun Sertifikat Rumah/Ruko/Rukan.
Semua layanan pembiayaan dari BFI Finance berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga keamanannya terjamin.
Dengan lebih dari 40 tahun pengalaman, BFI Finance siap menjadi pilihan pembiayaan terjamin untuk mewujudkan rencana bisnis Anda.
Jadi, mari lengkapi kebutuhan pendanaan usaha segera karena #SelaluAdaJalan bersama BFI Finance.
Baca juga: 8 Rekomendasi Franchise Kopi Keliling yang Menjanjikan