Bisnis

Strategi Pemasaran Produk : Alasan dan Hal yang Perlu Dipertimbangkan

Admin BFI
1 April 2022
40111
Strategi Pemasaran Produk : Alasan dan Hal yang Perlu Dipertimbangkan

Agar bisnis dapat berkembang, maka produk atau jasa yang ditawarkan harus terjual atau dipakai oleh banyak orang. Lalu, bagaimana caranya suatu produk atau jasa dapat digunakan oleh orang banyak? Tentunya Anda wajib melakukan pemasaran dengan beberapa strategi yang ada. Strategi pemasaran produk sendiri adalah strategi yang dirancang untuk mempromosikan atau memasarkan suatu produk atau jasa dengan berbagai proses penjualan di dalamnya. 

 

1. Alasan Menerapkan Strategi Pemasaran Produk 

Adapun alasan mengapa Anda perlu menerapkan strategi pemasaran produk berikut ini. 

1.1. Dapat Mengetahui Target Pasar yang Sesuai 

Dikarenakan Anda tidak bisa menjual produk atau jasa ke semua orang, maka dengan menerapkan strategi pemasaran produk, Anda dapat mengetahui siapa sebenarnya target pasar yang dituju dengan jelas dan spesifik. Sebagai contoh kecil, Anda adalah penjual yang ingin menawarkan sabun pembersih mobil kepada banyak orang di sebuah ruko dengan strategi memberikan diskon sebesar 50%. Saat berjualan, kemungkinan tidak semua orang akan membeli produk jualan Anda, melainkan hanya beberapa diantaranya dan merupakan calon konsumen yang memiliki kendaraan mobil dengan karakteristik gender konsumen tersebut lebih banyak laki-laki dibanding perempuan. Nah, dari hal tersebutlah Anda dapat mengetahui target pasar yang sesuai. 

1.2. Mudah untuk Memersuasi Target 

Setelah mengetahui target pasar yang dituju, strategi pemasaran produk bertujuan untuk mempengaruhi atau melakukan persuasi agar produk atau jasa yang ditawarkan dapat terjual. Persuasi ini disesuaikan dengan kebudayaan, kebiasaan, dan karakteristik dari target. 

1.3. Kordinasi Lebih Terarah 

Alasan mengapa pemasaran produk penting adalah agar terciptanya kordinasi antar tim yang lebih jelas sehingga masing-masing tim lebih mudah untuk mengatur strategi atau langkah selanjutnya dalam  menjalankan bisnis dengan persepsi dan tujuan yang sama. 

 

2. Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menerapkan Strategi Pemasaran Produk 

Sebelum menerapkan strategi pemasaran produk, sebaiknya pertimbangkan hal berikut ini agar bisnis yang dijalankan dapat mencapai target. 

2.1. Perhatikan Kualitas Produk dan Layanan 

Sebelum menerapkan strategi pemasaran produk atau proses marketing, pastikan untuk memperhatikan kualitas dan layanan. Dengan memiliki produk atau jasa yang berkualitas, maka strategi pemasaran juga semakin mudah untuk dilakukan dan bahkan bisa melebihi dari target yang diinginkan akibat sentimen baik yang mampu mendorong konsumen lain untuk membeli atau menggunakan jasa yang ditawarkan. 

2.2. Perhtikan Strategi Kompetitor 

Selanjutnya adalah dengan memperhatikan strategi dari kompetitor. Jika bisnis yang dijalankan sama persis dengan kompetitor, sebaiknya Anda membuat inovasi agar tidak kalah saing. Sebaliknya, jika kompetitor menduplikasi bisnis Anda, Anda harus menguatkan strategi pemasaran agar tidak kehilangan konsumen. 

2.3. Membuat Target yang Sesuai 

Sebelum menerapkan strategi pemasaran, ada baiknya untuk menetapkan target dari strategi tersebut. Namun, dengan catatan bahwa target yang ditetapkan tetap realistis dan memiliki pengukuran jelas. Sebaiknya target pemasaran menggunakan prinsip SMART (Spesific, Measurable, Actionable, Relevant, dan Time-bound). Berikut penjelasannya 

  • Spesific : Target yang ditetapkan harus jelas dan spesifik serta fokus pada 1 tujuan 

  • Measurable : Target dapat diukur dengan parameter tertentu 

  • Actionable / Achievable : Target harus realistis dan memungkinkan untuk dilakukan sesuai dengan sumber daya yang ada

  • Relevant : Target harus sesuai dengan misi perusahaan 

  • Time-bound : Terdapat tenggat waktu yang jelas dan dapat ditentukan mulai dari strategi sampai dengan pencapaian. 

2.4. Memetakan Perjalanan Konsumen 

Sebelum menetapkan strategi, Anda juga disarankan untuk memetakan perjalanan konsumen. Pada dasarnya, penjualan biasanya dilakukan dari beberapa tahap mulai dari kesadaran merek (brand awareness), pertimbangan dalam membeli, pembelian, penilaian, dan pembelian kembali (retention). Sebelum melakukan strategi pemasaran, pastikan promosi yang dirancang disesuaikan dengan perjalanan konsumen. Misalnya, saat konsumen masuk dalam pengenalan merek, maka Anda bisa melakukan promosi yang bersifat soft selling. Kemudian saat masuk dalam tahap pertimbangan, Anda bisa melakukan promosi yang menyampaikan keunggulan produk dengan memberikan layanan yang berkualitas. Setelah menjadi bagian konsumen, Anda dapat melakukan promosi hard selling untuk mendorong konsumen melakukan pembelian kembali dan menjadi konsumen loyal. 

2.5. Memilih Media Pemasaran yang Tepat 

Yang terakhir adalah memilih media pemasaran yang tepat. Ada beberapa media yang bisa Anda gunakan untuk menjalankan strategi pemasaran produk sebagai berikut. 

  1. Digital Marketing 

    Strategi Pemasaran Produk - Digital Marketing
    Media pertama yang bisa menjadi pilihan adalah Digital Marketing. Media ini dapat dilakukan melalui media sosial maupun search engine dengan metode marketer akan membayarkan harga yang sudah di-bid dengan penyedia ruang iklan. Harapannya, iklan dapat muncul pada beranda media sosial target ataupun muncul ketika calon konsumen mencari sesuatu hal yang berkaitan dengan produk yang Anda tawarkan. 

  2. Media Sosial 
    Media kedua adalah media sosial. Selain dapat dijalankan secara berbayar, media sosial dapat menjadi channel atau platform yang bisa digunakan untuk meningkatkan brand awareness, pemberian informasi, pusat pengaduan, hingga proses transaksi secara organik. 

  3. SEO 
    SEO sendiri adalah Search Engine Optimization yang merupakan proses untuk mendapatkan traffic dari pencarian organik pada mesin pencari atau search engine. Oleh karena itu, para perusahaan biasanya menyediakan portal khusus berupa website atau halaman blog untuk mengoptimasi kata kunci yang paling banyak dicari konsumen untuk mendapatkan traffic

  4. Earned Media 
    Selanjutnya adalah earned media. Ada beberapa media yang digunakan untuk melakukan pemasaran produk pada channel ini seperi radio, televisi, banner, word of mouth, testimoni, hingga perjanjian kerja sama dengan brand atau merek lain. 

  5. Telemarketing 
    Strategi Pemasaran Produk - Telemarketing
    Media pemasaran produk ini masih terbilang efektif dan masih banyak digunakan oleh beberapa perusahan. Konsep dari pemasaran produk ini melalui saluran telepon atau konferensi web dimana penjual akan menawarkan produk atau layanan yang ditawarkan. Apabila setuju, maka proses selanjutnya bisa dilanjutkan pembelian produk atau jasa.  

  6. Inbound Marketing
    Inbound marketing adalah strategi bisnis yang digunakan sebagai media untuk strategi pemasaran jangka panjang dimana penjual akan memberikan pesan atau informasi yang relevan sesuai kebutuhan konsumen dengan harapan konsumen merasa terlayani dan menjadi konsumen loyal. 

  7. Program Referral 
    Yang berikutnya adalah program referral. Media ini menggunakan konsep untuk menarik pelanggan melalui pelanggan. Pelanggan yang berhasil mendapatkan atau mempersuasi calon pelanggan hingga menjadi pelanggan di suatu perusahaan, maka pelanggan akan mendapatkan keuntungan berupa insentif dan sebagainya. 

  8. Conversational Marketing
    Media conversational marketing dapat dijumpai apabila suatu perusahaan memiliki situs dengan menu atau fitur chat dengan robot untuk menanyakan pertanyaan dasar seputar produk atau permasalahan yang dialami. 

  9. Email Marketing
    Strategi Pemasaran Produk - Email Marketing
    Media email marketing juga masih sering digunakan oleh beberapa perusahaan besar. Email marketing digunakan sebagai sarana untuk melakukan persuasi ke konsumen untuk melakukan pembelian kembali, memberikan informasi promosi dan produk, serta memberikan reward tertentu. 

  10. Pemasaran Transaksional 
    Jenis strategi pemasaran yang terakhir adalah dengan pemasaran transaksional yang mengandalkan kupon belanja, diskon, acara, ataupun kegiatan yang dapat menarik minat konsumen dan meningkatkan kesadaran merek. 


Itulah penjelasan informasi mengenai strategi pemasaran produk yang bisa Anda atau perusahaan terapkan untuk mencapai target penjualan sehingga dapat berdampak pada kelancaran bisnis di masa depan. Dari informasi di atas, kira-kira jenis pemasaran produk mana yang cocok dijalankan untuk bisnis Anda? 

Sertifikat Rumah

Bunga rendah mulai dari 0.9% per bulan dan tenor pinjaman panjang hingga 7 tahun. Lihat Syarat

BPKB Motor

Dapatkan pinjaman dengan proses cepat dan tenor maksimal hingga 24 bulan. Lihat Syarat

BPKB Mobil

Dapatkan dana pencairan hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 4 tahun. Lihat Syarat

Kategori : Bisnis