Syarat dan Cara Daftar Beasiswa LPDP Terbaru, Wajib Tahu!

Sedang menyiapkan diri untuk melanjutkan studi magister atau doktoral? Mengetahui syarat Beasiswa LPDP adalah langkah pertama yang penting agar peluang Anda lebih maksimal.

Beasiswa unggulan dari pemerintah Indonesia ini dirancang untuk mendukung pendidikan tinggi dan pengembangan sumber daya manusia berkualitas melalui penyediaan dana pendidikan. 

Dalam artikel ini, Anda akan menemukan informasi lengkap tentang beasiswa LPDP dalam negeri, beasiswa LPDP luar negeri, manfaat yang diberikan, hingga cara mendaftarnya. 

Simak terus artikel ini agar Anda bisa mempersiapkan diri dengan tepat dan meningkatkan kesempatan meraih beasiswa impian.

Apa Itu Beasiswa LPDP?

LPDP atau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan adalah lembaga yang mengelola dana abadi untuk membiayai beasiswa bagi pelajar Indonesia. 

Berstatus Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Kementerian Keuangan, LPDP memanfaatkan sebagian APBN yang dialokasikan untuk pendidikan sesuai UUD 1945. 

Sejak berdiri pada 2011, LPDP telah menjalankan berbagai program beasiswa untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, bekerja sama dengan kementerian dan lembaga lain dalam pengelolaan Dana Abadi Pendidikan, termasuk Dana Abadi Penelitian, Kebudayaan, dan Perguruan Tinggi.

Sasaran Beasiswa LPDP

Beasiswa LPDP ditujukan bagi WNI yang sudah menyelesaikan pendidikan minimal D4 atau S1 dan ingin melanjutkan studi ke jenjang magister (S2) atau doktor (S3). 

Program ini terbuka untuk berbagai kalangan, termasuk PNS, TNI, dan POLRI, selama memenuhi persyaratan yang ditentukan.

LPDP menyediakan beberapa jenis program beasiswa, yaitu:

• Beasiswa Targeted: Ditujukan bagi profesi tertentu, seperti PNS, TNI, POLRI, wirausahawan, calon ulama, hingga dokter.
• Beasiswa Afirmasi: Difokuskan untuk penyandang disabilitas, masyarakat daerah afirmasi, putra-putri Papua, serta kelompok dengan kondisi ekonomi kurang mampu.
• Beasiswa Umum: Terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia yang memenuhi syarat, mencakup beasiswa reguler (pembiayaan penuh 2–4 tahun), PUTD (khusus penerima LoA dengan masa pembiayaan 2–5 tahun), dan parsial (pembiayaan sebagian).
• Beasiswa Kolaborasi: Hasil kerja sama LPDP dengan Kemdikbudristek, ditujukan untuk guru, dosen, dan tenaga pendidik.

Baca juga: Beasiswa Unggulan 2025: Jenis, Persyaratan, & Cara Daftarnya

Dana yang Didapat dari Beasiswa LPDP

Beasiswa LPDP menyediakan beberapa jenis dana utama untuk mendukung penerima beasiswa, yaitu: 

1. Dana Pendidikan

Jenis dana ini terbagi lagi menjadi beberapa kategori. Berikut rinciannya:

• Dana pendaftaran: Membiayai biaya pendaftaran di perguruan tinggi.
• Dana SPP/Tuition Fee: Menutupi seluruh biaya kuliah selama masa studi.
• Dana tunjangan buku: Untuk pembelian buku dan materi pendidikan.
• Dana penelitian tesis/disertasi: Membantu biaya penelitian.
• Dana seminar internasional: Membiayai partisipasi seminar atau konferensi internasional.
• Dana publikasi jurnal internasional: Mendukung biaya publikasi hasil penelitian.

2. Dana Pendukung

Rincian dana berikut ditujukan untuk mendukung penerima Beasiswa LPDP untuk menjalankan pendidikannya.

• Dana transportasi: Biaya transportasi selama studi.
• Dana aplikasi visa: Membantu proses pengurusan visa atau izin tinggal.
• Dana asuransi kesehatan: Perlindungan kesehatan selama masa studi.
• Dana kedatangan: Biaya awal saat tiba di negara tujuan.
• Dana hidup bulanan: Uang saku untuk kebutuhan sehari-hari.
• Dana lomba internasional: Membiayai partisipasi lomba internasional.
• Dana tunjangan keluarga (khusus S3): Bantuan tambahan untuk keluarga.
• Dana keadaan darurat: Dukungan jika terjadi kondisi tak terduga.

3. Dana Tambahan untuk Program Tertentu

Program-program tertentu membutuhkan tambahan dana yang dirincikan sebagai berikut:

• Program BPI Dokter Spesialis: Dana pendidikan dan biaya pendukung tambahan sesuai kebutuhan spesialis.
• Penerima beasiswa dengan disabilitas: Dana tambahan untuk pendamping, termasuk transportasi, visa, asuransi, dan tunjangan khusus.

Syarat Mendaftar Beasiswa LPDP

Beasiswa LPDP menjadi impian banyak pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi, baik di dalam maupun luar negeri. Untuk melakukan pendaftaran, berikut syarat beasiswa LPDP yang harus dipenuhi:

1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Kualifikasi pendidikan:
   1. Magister: Lulusan D4/S1.
   2. Doktor: Lulusan S2, atau D4/S1 langsung doktor dengan Letter of Acceptance (LoA) Unconditional.
   3. Lulusan S2 dan S3 tidak sedang menempuh magister/doktor yang sama.
   4. Pendidikan luar negeri harus melampirkan penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kemendikbudristek.
3. Status studi: Tidak sedang menempuh program magister (untuk magister) atau doktor (untuk doktor) di perguruan tinggi manapun.
4. Batas usia: Maksimal 35 tahun untuk magister, 40 tahun untuk doktor.
5. Surat rekomendasi: Dari tokoh masyarakat atau akademisi.
6. IPK minimal:
   1. Magister: 3,00/4,00.
   2. Doktor: 3,25/4,00.
   3. Jenjang Doktor dari Program Magister Penelitian tanpa IPK: Surat keterangan dari perguruan tinggi.
7. Kemampuan bahasa Inggris:
   1. Magister Dalam Negeri: TOEFL ITP ≥ 500, TOEFL iBT ≥ 61, PTE ≥ 50, atau IELTS 6,0.
   2. Magister Luar Negeri: TOEFL iBT ≥ 80, PTE ≥ 58, atau IELTS 6,5.
   3. Doktor Dalam Negeri: TOEFL ITP ≥ 530, TOEFL iBT ≥ 70, PTE ≥ 50, atau IELTS 6,0.
   4. Doktor Luar Negeri: TOEFL iBT ≥ 94, PTE ≥ 65, atau IELTS 7,0.
   5. TOEFL ITP harus dari lembaga resmi di Indonesia.
8. Dokumen khusus: CPNS/PNS, TNI, dan Polri harus melampirkan surat usulan dari pejabat berwenang.
9. Beasiswa lain: Tidak sedang menerima beasiswa lain yang bisa menyebabkan double funding.
10. LoA Unconditional: Jika jadwal mulai studi tidak sesuai ketentuan LPDP, harus melampirkan surat keterangan penundaan dari perguruan tinggi.
11. Pilihan perguruan tinggi dan program studi: Harus sesuai ketentuan LPDP dan hanya untuk kelas reguler.
12. Pernyataan pendaftaran: Menandatangani surat pernyataan yang ada di aplikasi.
13. Profil diri dan komitmen: Mengisi profil online, rencana kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan kontribusi untuk Indonesia.
14. Proposal penelitian: Wajib untuk pendaftar program doktor.
15. Riwayat dan publikasi ilmiah: Cantumkan riwayat dan tautan publikasi (jika ada).

Baca juga: Berapa Biaya Kuliah di Luar Negeri? Ini Estimasinya

Cara Mendaftar Beasiswa LPDP

Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 dilakukan secara online melalui beberapa langkah mudah, yaitu:

1. Buka situs resmi LPDP di beasiswalpdp.kemenkeu.go.id.
2. Login dengan akun yang sudah terdaftar.
3. Baca persyaratan dan unggah semua dokumen yang dibutuhkan sesuai syarat pendaftaran.
4. Submit pendaftaran setelah dokumen lengkap.
5. Terima kode registrasi yang akan digunakan untuk melanjutkan proses seleksi.

Itulah pembahasan mengenai syarat beasiswa LPDP yang dapat membantu Anda mengetahui syarat, dan cara mendaftarnya. Memilih jalur beasiswa yang tepat dapat membantu pemenuhan dana pendidikan berkualitas sekaligus membuka peluang karier di masa depan. 

Selain itu, dukungan finansial selama studi juga tak kalah penting. Apabila Anda membutuhkan dana pendidikan, BFI Finance dapat menjadi solusi.

Pembiayaan fleksibel dari BFI Finance bisa didapatkan dengan jaminan BPKB motor, BPKB mobil, hingga sertifikat rumah.

Prosesnya cepat, aman, dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Layanan BFI Finance pun terbukti dipercaya oleh masyarakat Indonesia selama lebih dari 40 tahun.

Jadi, jangan tunda lagi. Mari segera ajukan pembiayaan sekarang dan raih impian Anda untuk kuliah di universitas idaman karena #SelaluAdaJalan bersama BFI Finance.

Baca juga: Simak Estimasi Biaya Kuliah Universitas Swasta dan Rinciannya!