Informasi Umum

Kenali Apa Itu Monkey Business, Begini Cara Menghindari Jebakannya!

Admin BFI
22 July 2022
37587
Kenali Apa Itu Monkey Business, Begini Cara Menghindari Jebakannya!

Monkey business adalah salah satu strategi bisnis yang marak ditemui belakangan ini. Popularitasnya naik bukan karena strategi ini menguntungkan, melainkan sebaliknya.

Kita pasti sudah sering melihat banyak orang di internet mengalami kerugian akibat arisan online, investasi, dan model bisnis lainnya yang menawarkan keuntungan fantastis. Contoh tersebut merupakan gambaran dari monkey business.

Apa itu monkey business dan cara apa yang perlu Anda tempuh supaya tidak menelan pil pahit di kemudian hari? Mari kita simak selengkapnya di artikel berikut ini.

 

Pengertian Monkey Business

Monkey business atau bisnis monyet adalah strategi bisnis yang kotor (Dirty Business). Istilah ini lazim ditemukan dalam bisnis dan investasi. Dianalogikan dengan hewan monyet karena layaknya hewan ini, pelaku akan kabur begitu saja setelah memperoleh keuntungan yang didapay dari merugikan orang lain.

Cukup masuk akal mengapa strategi ini dapat dengan mudah menjerat banyak orang. Pasalnya, tidak sedikit orang yang masih memiliki mindset ingin cepat kaya, ingin memperoleh keuntungan tanpa perlu bersusah payah, ataupun memuaskan ego semata. Dari mindset inilah seseorang atau kelompok tertentu mengambil celah lewat strategi ini untuk kepentingan dirinya.

Jenis startegi monkey business sangat beragam. Dapat berupa investasi bodong berkedok tabungan atau arisan online, maupun jual beli barang dengan komoditas yang sulit dicari.

Bicara Mengenai sejarah terbentuknya kata monkey business, pada mulanya strategi ini dikenal dengan sebutan Monkeyshine pada tahun 1832 yang memiliki arti perbuatan yang buruk. Kata ini pernah juga muncul di salah satu lagu yang dinyanyikan oleh penyanyi terkenal bernama Jim Crow.

Tidak hanya lagu, istilah monkey business juga muncul di sebuah buku yang ditulis oleh W. Peck di tahun 1884 dengan judul Bad Boy: There must be no monkey business going on. Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti ‘Jangan Sampai Ada Hal Buruk Terjadi’. Seiring berjalannya waktu, kata ini mengalami perubahan menjadi monkey business karena erat kaitannya dengan kegiatan bisnis.

Ciri Monkey Business

Jika memahami pengertian monkey business belum cukup membuat Anda mengerti apa itu monkey business, ciri-ciri berikut ini dapat Anda jadikan acuan agar lebih mudah mengenal strategi ini.

Monkey Business

Image Source: Unsplash/Jamie Houghton

Barang atau Komoditas yang Ditawarkan Tidak Sustainable (Musiman)

Monkey business hadir karena adanya tren di suatu kelompok atau masyarakat. Tren yang ada bisa berupa kepemilikan barang langka, unik, atau pun transaksi keuangan tertentu yang bisa mendatangkan pundi-pundi rupiah.

Sayangnya, komoditas tersebut tidaklah sustainable. Barang tersebut tidak relevan untuk masa-masa mendatang karena mereka bukanlah tidak digunakan sehari-hari dan tidak termasuk ke dalam kebutuhan primer.

Perputaran Nilai Barang Tidak Stabil

Karena barang monkey business bukanlah barang yang sustainable atau digunakan dalam kebutuhan sehari-hari, nilai yang ada pada barang tersebut sangatlah tidak stabil. Sewaktu waktu dapat mengalami kenaikan yang pesat lalu tidak lama kemudian turun drastis (bubble economy).

Menawarkan Keuntungan Instan

Ciri berikutnya yang lazim ditemui yaitu menawarkan keuntungan instan. Monkey business memanfaatkan sifat serakah manusia agar mereka termakan oleh egonya. Banyak orang enggan berusaha dan memilih jalan pintas meskipun itu hal yang beresiko demi meraih untung yang banyak. 

Misalnya investasi online yang menawarkan profit lebih dari 70% dalam kurun waktu satu bulan. Tentunya keuntungan ini sangat tidak masuk akal mengingat investasi tersebut belum lama muncul.

Tanpa Jaminan

Monkey business tidak memiliki jaminan sama sekali. Jikalau ada yang berani memberikan jaminan, bisa dipastikan bisnis tersebut menerapkan skema ponzi di mana satu atau dua kali Anda akan diuntungkan, setelahnya ketika Anda memberikan modal yang lebih banyak, uang Anda akan dibawa lari. Oleh karenanya model bisnis jenis apapun jika tanpa jaminan patutlah diwaspadai.

Siapa Saja Pelaku Monkey Business?

Monkey business dapat dilakukan oleh siapa saja. Individu, dua orang, bahkan suatu kelompok atau organisasi tertentu. Tidak menutup kemungkinan para pelaku strategi ini melancarkan misinya dengan cara bekerjasama dengan pihak tertentu yang memiliki power. Misalnya public figure atau Influencer.

 

Baca Juga: Apa Itu Endorse: Strategi Marketing untuk Keberhasilan Bisnis

 

Kasus Monkey Business yang Sempat Booming di Indonesia

Ada beberapa contoh monkey business yang pernah populer di Indonesia. Diantaranya yaitu sebagai berikut.

Batu Akik

Tren batu akik pernah booming di tahun 2014. Pada saat itu presiden Yudhoyono memberikan batu akik jenis bacan sebagai cinderamata kepada presiden Amerika Serikat, Obama. 

Akhirnya banyak orang mulai berburu baku akik dan beragam jenis batu ini muncul kepermukaan dengan harga fantastis. Dibanderol mulai dari puluhan ribu hingga ratusan juta rupiah, sentral batu akik menjamur di seluruh daerah.

Seperti monkey business pada umumnya, tren batu akik ini tidak bertahan lama. Hanya sekitar 1 tahun lalu redup kembali. Saat ini, harga batu akik yang beredar di pasaran sudah sangat terjangkau mulai dari puluhan hingga ratusan ribu saja.

Tanaman Gelombang Cinta

Tanaman gelombang cinta sempat begitu booming di Indonesia, kiranya tahun 2006-2008. Tanaman hias ini pada saat itu harganya dapat menyentuh puluhan hingga ratusan juta. Lain halnya dengan harga saat ini yang berkisar antara puluhan hingga ratusan ribu saja.

Arisan Bodong

Siapa yang tidak tertarik mempunyai banyak uang apalagi dengan cara yang mudah? Meskipun mustahil, ternyata banyak orang yang termakan sifat serakah lalu terjerumus ke dalam arisan bodong yang termasuk bagian dari monkey business.

Arisan bodong adalah kegiatan arisan pada umumnya di mana para member wajib menyetorkan sejumlah uang untuk selanjutnya menunggu giliran pencairan arisan. Sekilas, tidak ada yang janggal dari bisnis ini namun profit yang ditawarkan bisa berlipat ganda.

Dari adanya perolehan profit yang besar ini banyak orang beramai-ramai untuk ikut tergabung ke dalamnya. Tak lama, setelah masa berhasil dikumpulkan pemilik bisnis kabur membawa seluruh uang member tanpa ada kejelasan. Penipuan bisnis ini dikenal juga dengan istilah skema ponzi.

Koin Logam Rp1.000

Pertengahan 2020 koin logam berlogo kelapa sawit sempat populer di masyarakat. Beredar kabar harga satuan koin logam ini berkisar puluhan hingga ratusan juta rupiah. Padahal, saat itu koin sawit ini belum ditarik sepenuhnya dari pasaran dan masih menjadi alat pembayaran yang sah.

Tanaman Janda Bolong

Tanaman janda bolong atau lebih dikenal dengan nama latin Monstera di tahun 2020 pernah mengalawi kenaikan harga yang mencapai jutaan hingga puluhan juta rupiah. Penampilannya yang estetik dan berkat bantuan sosial media, menjadikan tanaman yang disebut-sebut instagramable ini banyak diburu.

Burung Lovebirds

Burung lovebirds adalah contoh dari objek monkey business berikutnya. Burung ini sempat booming di berbagai lapisan masyarakat karena warna bulu dan kicauannya yang merdu. Saking boomingnya, kala itu harga burung ini tembus hingga jutaan rupiah. KIni, harga burung lovebirds tidak semahal itu dapat ditemui dengan mudah.

Tokek

Tokek sempat booming beberapa tahun ke belakang tepatnya sekitar tahun 2010 dan banyak diburu oleh orang-orang. Tokek yang diburu di sini ialah tokek yang mampu mengeluarkan suara sebanyak 5 kali. Dari berita yang beredar konon katanya mengonsumsi tokek dapat menyembuhkan berbagai penyakit termasuk HIV/AIDS. Karena mitos yang beredar ini, harga tokek pada saat itu mencapai ratusan ribu per onsnya.Tren ini terjadi di berbagai daerah di NTT (Nusa Tenggara Timur).

Cara Mudah Menghindari Jebakan Money Business

1. Hindari Sifat Serakah

Sifat serakah adalah faktor utama mudahnya seseorang masuk ke dalam jebakan monkey business. Sifat ini dapat menggelapkan mata siapa saja terlepas dari latar belakang pendidikan maupun riwayat hidup yang dimiliki.

Maka dari itu, pastikan Anda tidak serakah hanya untuk mengejar keuntungan instan sampai rela mengambil resiko tinggi yang membahayakan.

2. Jangan Langsung Tergiur Iming-Iming Keuntungan Berlipat

Uang merupakan objek yang sangat sensitif, pasalnya hampir semua kebutuhan di dunia ini memerlukan uang sebagai alat transaksi. Dan karenanya siapa saja berusaha untuk mendapatkan uang, tak terkecuali dengan cara mudah.

Celah inilah yang dimanfaatkan para pelaku monkey business untuk menggaet korban baru. Mereka akan mengiming-imingi keuntungan berlipat ganda dengan modal sedikit dan minim usaha.

Berhati-hatilah pada iming-iming seperti ini karena strategi ini mudah ditemui secara offline maupun online dengan model bisnis yang sangat bervariasi.

 

Baca Juga: Waspadai Pinjol, Ini Ciri-Ciri Modus Penipuan Pinjaman Online

 

3. Jauhi Sindrom FOMO

Sindrom FOMO merupakan sindrom yang cukup berbahaya dan perlu diwaspadai. Kata FOMO merupakan singkatan dari Fear of Missing Out atau ketakutan tidak dapat mengikuti tren yang tengah berlangsung. Sindrom ini sangat berbahaya sebab mereka yang terkena sindrom ini akan rentan mudah terjerumus monkey business.

4. Cari Tahu Sedetail Mungkin Terkait Bisnis yang Ditawarkan

Anda perlu memahami bagaimana bisnis yang ditawarkan dapat berjalan dan apakah sistem yang digunakan cukup masuk akal. Hal ini 

5. Jauhi Transaksi Barang Tidak Umum

Setelah melihat beberapa contoh kasus monkey business yang sempat terjadi di Indonesia, tentunya Anda bisa mengambil kesimpulan bahwa barang-barang yang dijual adalah barang-barang tidak umum. Barang ini bukanlah barang yang akan digunakan untuk jangka waktu lama apalagi bisa dijadikan investasi.

6. Cek Legalitas

Mengecek legalitas suatu lembaga, organisasi, maupun orang adalah cara ampuh yang bisa Anda lakukan untuk menghindari monkey business. Sebab, legalitas tidak diperoleh dengan mudah dan diawasi lembaga hukum yang jelas. Misalnya, jika Anda diiming-imingi investasi Anda dapat mengecek legalitasnya di OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

7. Rekam Jejak Lembaga

Pastikan lembaga tersebut memiliki rekam jejak yang positif. Bagaimana cara mengetahuinya? Dengan cara menelaah riwayat transaksi bisnis dan review orang-orang di Internet. Ini akan membantu Anda menjauhkan diri dari monkey business.

8.  Bekali Diri Dengan Literasi Keuangan yang Cukup

Melalui literasi keuangan, Anda akan lebih teredukasi untuk mengelola uang dengan baik, termasuk diantaranya memahami bisnis apa saja yang berpotensi membawa kerugian.

Pinjaman Dana Cepat Pasti Aman

Pinjaman dana dengan beragam keuntungan serta kemudahan? BFI Finance solusinya!

BFI Finance sudah terverifikasi OJK. Dengan mengajukan pinjaman di BFI Finance Anda akan memperoleh beragam keuntungan. Diantaranya sebagai berikut.

Jaminan BPKB Mobil

Pencairan dana hingga 85% dari nilai kendaraan dan tenor hingga 3 tahun.

Jaminan BPKB Motor

Pinjaman dana dengan proses cepat dan tenor maksimal hingga 18 bulan.

Jaminan Sertifikat Rumah

Bunga rendah mulai dari 0.9% dengan tenor panjang hingga 48 bulan.

Informasi selengkapnya terkait pinjaman maupun pertanyaan lebih lanjut dapat Anda akses melalui laman berikut ini.

Sobat BFI, itulah pembahasan mengenai monkey business. Semoga kita semua dapat terhindar dari rayuan maut monkey business ini. Pastikan untuk selalu berhati-hati dan cerdas dalam menyikapi iming-iming dengan keuntungan tinggi.

Kategori : Informasi Umum